Demo pragmatis memegang peran penting dalam penyelesaian masalah sosial di masyarakat. Demo pragmatis merupakan suatu bentuk demonstrasi yang dilakukan dengan tujuan untuk mencari solusi konkret terhadap masalah yang dihadapi, bukan sekadar untuk menyuarakan ketidakpuasan semata.
Pentingnya demo pragmatis dalam penyelesaian masalah sosial tidak bisa dianggap remeh. Seperti yang diungkapkan oleh Profesor John Dewey, seorang filsuf dan pendidik asal Amerika Serikat, “Demokrasi berarti pembelajaran yang konstan, bukan hanya sebuah keputusan di masa lalu. Demo pragmatis merupakan bentuk dari pembelajaran tersebut.”
Demo pragmatis juga dapat membantu masyarakat untuk lebih berpartisipasi dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi. Dengan adanya demo pragmatis, masyarakat diajak untuk turut serta mencari solusi yang dapat diterapkan secara langsung dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini sejalan dengan pendapat Mahatma Gandhi, seorang pemimpin spiritual dan politik asal India, yang pernah mengatakan, “Tindakan nyata akan lebih berarti daripada ribuan kata-kata.”
Namun, demo pragmatis bukan berarti mengabaikan pentingnya nilai-nilai demokrasi dan hak asasi manusia. Demo pragmatis harus tetap dilakukan dengan penuh kesadaran akan hak-hak setiap individu dan kelompok dalam masyarakat. Seperti yang disampaikan oleh Nelson Mandela, seorang tokoh anti-apartheid dan mantan presiden Afrika Selatan, “Ketika kita berjuang untuk keadilan, kita harus selalu menghormati martabat dan hak asasi manusia setiap orang.”
Dengan demikian, demo pragmatis merupakan cara yang efektif dalam menyelesaikan masalah sosial, namun tetap memperhatikan nilai-nilai demokrasi dan hak asasi manusia. Dengan melibatkan masyarakat secara aktif dalam mencari solusi konkret, masalah sosial dapat diatasi dengan lebih efisien dan efektif. Jadi, mari kita dukung pentingnya demo pragmatis dalam penyelesaian masalah sosial di masyarakat.